ANGGOTA DPRD Banyuasin M Nasir memberikan apresiasi kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Banyuasin berhasil menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banyuasin 87.8 persen.
Dimana kata politisi Golkar ini, PAD Banyuasin tahun 2020 sebesar Rp 202,8 miliar, ditahun 2021 naik menjadi Rp 227.8 miliar.
"Ini angka yang signifikan, peningkatan Rp 25 Miliar hanya dalam satu tahun. Ini berkat kerjasama kita DPRD Banyuasin, Pemda Banyuasin dan masyarakat yang ada di Banyuasin yang taat bayar pajak," kata M Nasir.
Menurut M Nasir, tahun 2022 PAD Banyuasin mesti Lebih meningkat. Sebab masih banyak potensi PAD di Banyuasin yang belum tergarap maksimal seperti Kawasan Industri Gasing.
Sebab menurut Nasir, Gasing merupakan kawasan yang memiliki banyak perusahaan industri. Sehingga, menjadi salah satu kontribusi untuk meningkatkan Pendapatan asli Daerah.
"Kami meminta kepada Pemkab Banyuasin, agar komitmen untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah atau PAD. Walaupun kondisi perekonomian Kabupaten Banyuasin belum pulih dari dampak pandemi Covid-19 akan tetapi bisa membantu dalam peningkatan PAD," katanya senin (8/1)
Sebetulnya, kawasan industri di Gasing bisa dioptimalkan lagi. Dengan adanya optimalisasi yang dilakukan, dapat meningkatkan PAD Kabupaten Banyuasin. (ron)
Harian Banyuasin tanggal 11 Januari 2022